Ulama Sunni terkenal dan berpengaruh asal Qatar Yusuf al-Qaradawi kemarin menyerukan jihad di Suriah melawan kelompok syiah Hizbullah. Dia menyatakan Hizbullah yang telah mengirimkan pasukan ke Suriah harus diperangi.
"Setiap muslim dilatih untuk melawan dan harus senantiasa siap melakukan itu," kata Qaradawi mendukung para pemberontak Suriah dalam unjuk rasa di Ibu Kota Doha Jumat, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Sabtu (2/6).
"Iran terus mendukung rezim Assad dengan mengirimkan persenjataan dan tentara, jadi kenapa kita diam saja?" ujar dia. Qaradawi juga menyebut Hizbullah (dalam bahasa Arab berarti Partai Allah) sebagai Partai Setan.
Hizbullah selama ini menjadi sekutu rezim Basyar al-Assad di Suriah dan telah terang-terangan terlibat perang dengan kaum pemberontak. Hizbullah juga bertahun-tahun telah berperang melawan Israel, musuh utama Iran dan Suriah.
"Pemimpin Partai Setan telah memerangi kaum Sunni. Sekarang kita tahu apa yang Iran inginkan. Mereka ingin terus membantai kaum Sunni," kata Qaradawi.
"Bagaimana mungkin seratus juta Syiah (di seluruh dunia) mengalahkan 1,7 miliar Sunni? Itu karena Sunni lemah," kata dia.
Qaradawi merasa menyesal karena sebelumnya mendukung pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah setelah dia meraih popularitas dalam perang melawan Israel pada 2006.
Namun dia menegaskan perang melawan Hizbullah bukan berarti perang melawan seluruh kaum Syiah.
"Setiap muslim dilatih untuk melawan dan harus senantiasa siap melakukan itu," kata Qaradawi mendukung para pemberontak Suriah dalam unjuk rasa di Ibu Kota Doha Jumat, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Sabtu (2/6).
"Iran terus mendukung rezim Assad dengan mengirimkan persenjataan dan tentara, jadi kenapa kita diam saja?" ujar dia. Qaradawi juga menyebut Hizbullah (dalam bahasa Arab berarti Partai Allah) sebagai Partai Setan.
Hizbullah selama ini menjadi sekutu rezim Basyar al-Assad di Suriah dan telah terang-terangan terlibat perang dengan kaum pemberontak. Hizbullah juga bertahun-tahun telah berperang melawan Israel, musuh utama Iran dan Suriah.
"Pemimpin Partai Setan telah memerangi kaum Sunni. Sekarang kita tahu apa yang Iran inginkan. Mereka ingin terus membantai kaum Sunni," kata Qaradawi.
"Bagaimana mungkin seratus juta Syiah (di seluruh dunia) mengalahkan 1,7 miliar Sunni? Itu karena Sunni lemah," kata dia.
Qaradawi merasa menyesal karena sebelumnya mendukung pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah setelah dia meraih popularitas dalam perang melawan Israel pada 2006.
Namun dia menegaskan perang melawan Hizbullah bukan berarti perang melawan seluruh kaum Syiah.
[fas]
http://www.merdeka.com/dunia/yusuf-qaradawi-serukan-jihad-melawan-hizbullah-dan-assad.html
0 komentar:
Posting Komentar